Tahukah Anda? Titik Buta dan Hubungannya dengan Keselamatan Berkendara

Did You Know? Blind Spots and Its Relation with Safety Driving

Saat menghadapi kepadatan lalu lintas, khususnya di jalanan padat kota besar, kita harus selalu memperhatikan objek di sekitar, guna menghindari gesekan pada sisi badan mobil Anda yang dapat merugikan kedua belah pihak. Salah satu hal yang penting diperhatikan dan cukup mempengaruhi keselamatan berkendara adalah titik buta.

Titik buta seringkali terabaikan, terutama saat menyalip kendaraan lain. Hal ini menjadi salah satu faktor utama penyebab kecelakaan lalu lintas. Oleh karena itu, ada baiknya kita mengenal pentingnya memahami titik buta pada kendaraan sebagai bagian dari berkendara aman di jalan. Untuk mengetahui secara lebih detail, berikut ini penjelasan mengenai titik buta pada kendaraan.

Memahami Posisi Titik Buta
Titik buta adalah istilah dimana pengendara tidak dapat melihat dengan baik suatu area dan sering disebut sebagai daerah tanpa zona. Titik buta tidak hanya berlaku untuk pengemudi mobil saja, pengendara sepeda motor juga bisa mengalami titik buta ini karena ada bagian yang tidak terlihat maupun tidak jelas dalam penglihatan langsung atau melalui bantuan spion.

Tahukah Anda? Titik Buta dan Hubungannya dengan Keselamatan Berkendara

Hubungan Titik Buta dengan Keselamatan Berkendara
Secara umum, titik buta adalah kondisi saat kita tidak dapat melihat objek yang berada di sekeliling. Beragam kemungkinan bisa saja terjadi saat berkendara dan mengabaikan titik buta, salah satunya bahaya kecelakaan lalu lintas.

Terdapat lima faktor yang menjadi pemicu munculnya titik buta, mulai dari dimensi kendaraan, lingkungan, kondisi lalu lintas, cuaca, hingga muatan kabin yang bertumpuk dan menghalangi pandangan. Semakin besar dimensi kendaraan, maka akan semakin besar pula area titik butanya.

Setelah mengenal apa itu titik buta, Anda tentu penasaran dengan cara-cara yang bisa ditempuh untuk mengurangi titik buta saat berkendara. Ikuti beberapa tips di bawah ini:

  1. Mengatur kaca spion sebelum berkendara. Pastikan untuk mengecek kondisi serta posisi spion sudah sesuai dengan pandangan dan kenyamanan Anda.
  2. Anda bisa memberi kaca tambahan yang dapat membantu mengurangi titik buta saat berkendara.
  3. Memberi tanda atau peringatan bahaya kepada pengemudi lain. Pemberian tanda ini bertujuan agar tidak terjadi kecelakaan karena titik buta yang terlalu tinggi.
  4. Tetaplah berada di zona aman dan terbuka, jangan berada di celah-celah antara satu kendaraan dengan kendaraan lainnya.
  5. Memperhatikan kondisi jalan.
  6. Jangan menyalip dari sisi kiri.
  7. Jangan lupa menyalakan lampu sein atau membunyikan klakson saat akan menyalip kendaraan lain.

Jika Anda membutuhkan penjelasan lebih lanjut mengenai syarat dan ketentuan polis, silakan menghubungi kami di 021 - 2523110 dan kami akan senang membantu Anda.

Artikel lain yang mungkin Anda sukai

Tahukah Anda? Ketentuan Saling Pikul Risiko

Temukan seluk beluk perjanjian 'knock-for-knock', sebuah praktik yang umum dalam asuransi.

Tahukah Anda? - Pentingnya Laporan BMKG dalam Pengajuan Klaim Asuransi Properti

Jelajahi peran penting laporan BMKG dalam memperlancar klaim asuransi properti.

Tahukah Anda? Penahan Roda atau Ganjalan Roda

Pelajari tentang bagaimana ganjal roda berperan penting dalam mencegah kecelakaan dan menjaga stabilitas.