Kasus Cacar Monyet di Indonesia Bertambah: Kenali Gejala-Gejalanya

More Monkeypox Cases in Indonesia: Recognize the Symptoms

Kasus cacar monyet atau monkeypox di Indonesia dilaporkan terus meningkat dalam beberapa waktu terakhir. Dikutip dari antaranews.com, menurut  Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tercatat terdapat sebanyak 59 kasus terkonfirmasi cacar monyet sejak 13 Oktober 2023 hingga 19 Agustus 2024. Penyakit ini menular dan dapat menyebabkan gejala yang cukup serius. Memahami gejala-gejala cacar monyet adalah langkah penting untuk mendeteksi dini dan mencegah penyebaran virus lebih lanjut. Berikut adalah beberapa gejala umum yang ditemukan pada pasien terinfeksi:

  1. Demam Tinggi
    Demam tinggi adalah gejala awal yang umum. Suhu tubuh bisa mencapai lebih dari 38°C , dan ini seringkali disertai dengan perasaan menggigil atau kedinginan. Demam bisa berlangsung selama beberapa hari dan menandakan tubuh sedang berusaha melawan infeksi virus.
  2. Sakit Kepala dan Nyeri Otot
    Gejala ini sering menyertai demam. Pasien mungkin merasakan sakit kepala yang hebat dan nyeri otot yang intens, terutama di bagian punggung dan tungkai.
  3. Pembengkakan Kelenjar Getah Bening
    Salah satu gejala khas cacar monyet adalah pembengkakan kelenjar getah bening (limfadenopati). Pembengkakan ini dapat terjadi di leher, ketiak, atau pangkal paha. Gejala ini membantu membedakan cacar monyet dari penyakit lain seperti cacar air (chickenpox). 
  4. Ruam Kulit
    Ruam kulit adalah tanda yang sangat khas dari cacar monyet. Ruam ini biasanya muncul 1-3 hari setelah demam dimulai. Ruam awalnya muncul sebagai bercak merah atau papula, kemudian berkembang menjadi vesikel (lepuhan kecil berisi cairan), pustula (lepuhan berisi nanah), dan akhirnya mengering menjadi koreng atau kerak. Ruam ini biasanya muncul di wajah dan menyebar ke bagian tubuh lainnya,  seperti tangan, kaki, dan area genital.
  5. Luka Kulit
    Selain ruam, luka atau lesi pada kulit juga dapat muncul di berbagai bagian tubuh. Lesi ini bisa terasa gatal atau nyeri dan dapat berkembang menjadi luka yang dalam dan berkeropeng.
  6. Kelelahan dan Lemas
    Banyak pasien yang terinfeksi cacar monyet mengalami kelelahan yang parah dan merasa lemas, bahkan untuk melakukan aktivitas sehari-hari yang ringan.
  7. Flu dan Batuk
    Gejala tambahan yang mungkin muncul termasuk sakit tenggorokan, batuk, dan hidung tersumbat. Gejala-gejala ini mirip dengan gejala flu biasa, tetapi sering kali disertai dengan gejala khas lainnya,  seperti ruam dan pembengkakan kelenjar getah bening.

Dengan mengenali gejala-gejala cacar monyet, kita bisa lebih waspada dan cepat mengambil langkah untuk mendapatkan perawatan yang tepat. Penyebaran cacar monyet bisa dicegah dengan tindakan pencegahan yang tepat, menjaga kebersihan diri, dan selalu memerhatikan  terhadap informasi terbaru dari otoritas kesehatan. Tetap sehat dan jaga diri Anda serta orang-orang di sekitar Anda dari potensi penularan virus ini.

Artikel lain yang mungkin Anda sukai

Five Unique Easter Egg Hunts in Different Regions of Europe
 · Perjalanan

Jelajahi lima perburuan telur Paskah yang unik dan menawan di seluruh Eropa.

Long Weekend in Japan: Five Recommended Churches for Easter
 · Perjalanan

Merencanakan akhir pekan yang panjang di Jepang? Temukan lima gereja indah yang sempurna untuk merayakan Paskah.

Five Safe Solo Traveling Tips for Women
 · Perjalanan

Lima Tip Bepergian Sendirian yang Aman untuk Wanita